Grace Adveny Lorencia Wahani , Blessed by The Father

Grace Adveny Lorencia Wahani , serangkai nama yang indah dan panjaaaang yg di berikan mama papa untuk bayi gemuk berobot 4.3 kg , berkulit putih dan cantik (cieeeee...)... , sesuai dengan arti dari "grace" yang berarti anugerah , kehadiran saya di dunia dianggap sebagai salah satu anugerah terindah yang di berikan Tuhan kepada mama papa yang sudah menunggu kehadiran buah hati selama 3 tahun penikahan mereka.

Kelahiran saya menjadi kebahagiaan yang tidak terkira bagi seluruh keluarga , namun itu semua tidak di peroleh dengan mudah bagi orang tua saya . tidak seperti pasangan lain yang cepat di beri momongan , kedua orang tua saya di ajar untuk lebih bersabar menunggu kehadiran buah hati dalam pernikahan mereka , tidak sampai di situ , ketika mama saya mengandung tenyata di temukan kista pada rahim nya yg mengharuskan ia menggugurkan kandungannya , saya tidak bisa membanyangkan perasaan mama pada saat itu , situasi yg dilematis kembali membuatnya menangis dan meminta pertolongan Tuhan untuk mengambil keputusan yg tepat . 3 dokter kandungan yang di datangi semua menganjurkan hal yang sama " aborsi " menurut mereka kehamilan ini terlalu beresiko , namun mama tidak pantang menyerah ia terus mencari dokter yang bisa menolongnya dalam problem ini , papa saya pun turut mensupport mama , dan menyerahkan keputusan sepenuhnya pada mama . Kasih Tuhan memang sungguh nyata , tibalah mama di klinik dr.Lorenz , seorang dokter kristen yang begitu percaya akan kasih Tuhan yang tidak akan meninggalkan hambanya yang kesusahan , dokter ini menantang mama saya dengan mengatakan " you punya iman kan ? percaya saja pada Tuhan , muzizat itu nyata pada orang yang percaya " pernyataan dokter inilah yang memberi kekuatan pada mama untuk meneruskan kehamilannya ..

Genap sudah 9 bulan kehamilan mama , dr,Lorenz terus memantau kondisi mama dan memberikan vitamin tambahan agar jabang bayi ( sayaaaa) bisa tumbuh baik dan mengalahkan kista yang sama sama berada di rahim mama ,  dr.Lorenz menyatakan bahwa proses kelahiran harus di tempuh dengan cara operasi caesar , hal ini di karenakan adanya kista dan bobot bayi yg besar .

akhirnya pada 27 november 1988 di RS.Kartika pulomas di jalankan operasi caesar , pengangkatan bayi berjalan mulus , dan satu lagi keajaiban terjadi , kista yg saat di USG besarnya seukuran bola tenis tiba tiba menghilang , dokter bahkan melakukan pengecekan berulang kali pada rahim mama , namun kista yg hampir menghilangkan kesempatan saya untuk melihat dunia itu benar benar menghilang .. what a miracle ..

setelah bahagia untuk sesaat , kedua orang tua saya kembali di beri ujian  , ternyata bilirubin saya sangat tinggi , seluruh tubuh saya kuning , hal ini terjadi karna darah mama papa saya tidak cocok satu sama lain  , gol darah saya mengikuti papa A+ , dan ini berarti darah mama yg O- akan meracuni darah A+ saya .

Dokter segera mengambil tindakan dengan memasukan saya ke inkubator , dan merencanakan proses cuci darah , ironisnya pd saat itu rumah sakit tersebut tidak tersedia alat cuci darah untuk bayi , sehingga papa dan oma segera memindahkan saya yg baru berumur 2 jam  ke rumah sakit St.Carolus dgn ambulans , sementara mama masih dalam kondisi belum sadar krn bius operasi di RS.Kartika .. hethic situation to the fullest

saat tiba di St.Carolus proses pencucian darah segera di jalankan , namun sekali lagi mental papa di uji , saat itu persediaan darah A+ sedang kosong , sedangkan pencucian darah harus dilakukan segera untuk menyelamatkan nyawa saya , dengan perasaan galau dan stress papa saya harus mencari sekantung darah A+ ke PMI , saya bertaruh pasti pada malam itu papa sedang di ambang batas kegilaan... hahaha (sorry pa , hihi) Puji Tuhan darah yg di cari cari itu tersedia di PMI , menurut cerita papa pada saat kembali dari PMI menuju St.Carolus papa berjalan kaki sambil menenteng sendal di tangan kanan dan kantung darah di kanan kiri , entah apa yg membuat ia lupa naik mobil bahkan berjalan barefoot menyusuri malam gelap menuju St.Carolus.. mungkin kegalauan dan stress yg tinggi membuatnya melamun dan tidak berpikir rasional.. ckckck.. malang benar nasib papa malam itu , tapi toh usahanya tidak sia sia , setibanya di St.Carolus proses pencucian darah saya segera di lakukan dan nyawa saya pun terselamatkan .. Praise The Lord 

Sederet cerita di balik kelahiran saya lah yang menginspirasikan nama yang saya sandang sekarang , Grace berarti anugerah , Adveny berasal dari kata advent nama ini di berikan karna saya lahir pada Advent pertama menjelang natal , Lorencia berasal dari nama dokter yang mensupport kelahiran secara penuh dan memberikan kekuatan mental bagi mama saya , dr.Lorenz. Wahani adalah nama keluarga kami yang berasal dari suku kakas Minahasa - manado. Hikmah yang saya ambil dari cerita kelahiran saya adalah betapa Tuhan tidak akan pernah meninggalkan hambanya , Muzizat itu nyata .. Kekuatan doa pun sungguh tidak terbatas  , apabila kita berdoa , berusaha dan berserah sepenuhnya pada Allah pastilah segala sesuatunya akan indah pada waktunya ... :)